Beberapa menit kemudian
“Tada! Hyung bawakan sesuatu untukmu! Jjangmyeon...!”
“Jjangmyeon? Apakah itu enak?”
“Coba saja! Pasti kau menyukainya!”
Tapi tunggu dulu! Sepertinya duyung imut ini belum
mengenal arti sumpit dan cara menggunakannya. Siwon tahu akan hal itu karena
bisa dilihat jelas raut bingung dari namja yang ada di hadapannya yang masih
sibuk dengan sumpitnya. Digoyang-goyangkan kedua sumpit stainless steel itu di
tangan yang berbeda, satu di tangan kanan dan satu di tangan kirinya.
“Kenapa, Kyunnie? Kau tak tahu cara menggunakan
sumpit? Sini aku ajarkan cara menggunakan sumpit! Kajja berikan sumpit itu
padaku!
”
“Ohh ini namanya sumpit? Aku baru tahu! Nih, hyung
ajarkan aku!” sambil menyerahkan sumpit itu pada Siwon.
Diajarkanlah Kyuhyun cara menggunakan sumpit hingga
ia bisa menggunakan sumpit itu dengan terbiasa. Siwon akui bahwa duyung yang
ada di hadapannya ini sangatlah cerdas! Tak perlu waktu yang lama untuk
mengajarkan cara menggunakan sumpit untuknya. Saatnya ia menyantap
jjangmyeonnya dengan tenang.
“Bagaimana rasanya? Apa kau menyukainya? Sepertinya
tidak, ya?”
SLURP*ceritanya
lagi menyeruput jjangmyeon
“Aniya hyung! Ini sangat lezat! Ternyata rasa
makanan manusia selezat ini!” sambil terus menyantap jjangmyeonnya dengan riang
gembira sampai-sampai mulutnya sudah penuh dengan noda bumbu mie khas Korea ini
“Yak, Kyunnie...sebenarnya kau sudah dewasa apa
masih anak kecil, sih? Lihat mulutmu penuh dengan noda bumbu. Sini, biar aku
bersihkan mulutmu!”
Akhirnya Siwon membersihkan mulut namja imut ini
dengan pelan. Tapi, kenapa jantungnya berdetak dengan cepat ketika ia
membersihkan bibir cherry-plump itu? Ia lihat warna bibir merah ranum cherry
itu seakan menggodanya untuk segera melahapnya.
‘Aniya...aniya!
Jangan tergoda! Kau masih ada Tuhan yang mengawasi...’ batin Siwon sambil
menggelengkan kepalanya dihadapan Kyuhyun yang memasang wajah bingung tetapi
dengan kadar keimutan lebih dari 100%.
“Kau kenapa, hyung? Apa kau baik-baik saja?”
“Ne...aku baik-baik saja. Waeyo Kyunnie?”
“Tadi aku melihat kau menggeleng-gelengkan
kepalamu....”
“Aniya...lanjutkan makanmu. Nanti kau harus mandi!”
“Man...di? Mandi itu apa, hyung?”
“Mandi itu membersihkan diri dari kotoran, debu, dan
lain-lain.”
“Ohhh...berarti biar tubuhku bersih, ya hyung?”
“Nde! Kau semakin pintar saja, Kyunnie!” puji Siwon
sambil mengelus kepala Kyuhyun dengan lembut dan penuh kasih sayang. Sedangkan
Kyuhyun merasa elusan di kepalanya itu sangat lembut, ia tersenyum bahagia
karena merasa ada yang bisa menggantikan posisi para hyungdeul-nya yang
terpisah akibat badai itu.
To be continue
Aigoo babyKyu semakin pintar saja di dekat daddyWon....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar